Sumber : https://www.autoexpose.org/2018/05/cara-mengukur-diameter-blok-silinder.html
Kelompok dial bore gauge memiliki dial gauge yang tertera dalam satuan Inggris atau metrik, sebuah rod yang dihubungkan ke dial gauge, tip yang dioperasikan oleh pegas pada ujung rod, dan perlengkapan pada tip. Perlengkapan digunakan untuk mengukur banyak ukuran lubang. Lubang yang berulir drat pada tip digunakan untuk menghubungkan perlengkapan. Panjang perlengkapan berubah ketika ukuran lubang yang akan diukur berubah. Pada bagian pinggir dial digunakan cap screw untuk meletakkan jarum indikator pada angka nol. Seperangkat master gauge digunakan dengan kelompok dial bore gauge. Pada umumnya, dial bore gauge digunakan untuk mengukur valve guide dan ukuran-ukuran lubang.
Gambar 6.2 Dial Bore Gauge Dan Master Set Ring
Sumber : https://www.autoexpose.org/2018/05/cara-mengukur-diameter-blok-silinder.html
Untuk mengukur valve guide, perlengkapan yang benar harus dihubungkan dan dial kemudian disetel pada angka nol dengan master gauge dan cap screw. Dial bore gauge kemudian dimasukkan ke dalam valve guide.
Menyetel Gauge ke Angka Nol
Gambar 6.3 Penyetelan Bore Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 55)
Langkah 1: Carilah ukuran (dimension) pada bagian yang tercetak. Master set ring harus memiliki ukuran yang sama.
Gambar 6.4 Langkah Penyetelan Bore Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 55)
Langkah 2: Letakkan gauge ke dalam master set ring.
Langkah 3: Miringkan dengan perlahan gauge ke arah belakang dan ke depan.
Gambar 6.5 Penyetelan Jarum Dial Bore Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 56)
Hentikan ketika dial hand berada pada posisi bacaan terendah.
Langkah 4: Longgarkan dial lock.
Langkah 5: Putar dial sehingga hand berada pada posisi nol.
Gambar 6.6 Memposisikan “0” Dial Bore Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 56)
Langkah 6: Kencangkan dial lock.
Memeriksa Ukuran Lubang
Gambar 6.7 Pemeriksaan Ukuran Lubang
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 57)
Langkah 1: Carilah toleransi pada bagian yang tercetak (print).
Carilah toleransi pada gauge.
Gambar 6.8 Mencari Toleransi pada Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 57)
Langkah 2: Masukkan alat ke dalam lubang.
Langkah 3: Miringkan alat secara perlahan ke belakang dan ke depan.
Gambar 6.9 Cara Memasaukkan Bore Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 58)
Diameter yang diperlihatkan ketika dial hand berada pada bacaan terendah.
Langkah 4: Putarlah alat pengukur (gauge) kira-kira 90 derajat
Gambar 6.10 Memutar Bore Gauge di Dalam Silinder
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 58)
Langkah 5: Miringkan alat pengukur secara perlahan ke belakang dan ke depan untuk memperoleh bacaan terendah.
Langkah 6: Masukkan alat pengukur ke bagian bawah lubang dan periksalah bacaannya.
Gambar 6.11 Bacaan Terendah
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 59)
Bacaan terendah
Apabila semua bacaan berada dalam kisaran toleransi, maka ukuran diameter dapat diterima.
Apabila ada bacaan yang berada di luar kisaran toleransi, maka ukuran diameter tidak dapat diterima.
Master Ring Gauge
Gambar 6.12 Master Ring Gauge
Sumber : Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan (hlm : 59)
Master ring gauge adalah potongan-potongan silinder kecil yang terbuat dari baja. Lubang telah digerinda melalui bagian tengah. Diameter lubang dan silinder berubah sesuai dengan dial boare gauge yang harus digunakan pada silinder tersebut. Ukuran diameter lubang biasanya tertera pada sisi silinder.
Master ring gauge digunakan dengan kelompok dial bore gauge. Master gauge digunakan untuk memeriksa tingkat akurasi dial bore gauge. Alat ini juga digunakan untuk menggerakkan angka nol pada skala dial pada jarum setelah perlengkapan (attachment) dihubungkan dan dial bore gauge dimasukkan ke dalam master ring gauge. Tekanan di bagian ujung (tip) menyebabkan jarum bergerak. Penyetelan angka nol dengan master ring gauge digunakan untuk memeriksa apakah valve guide atau lubang yang sesungguhnya memiliki ukuran yang benar. Dial dibaca. Kebanyakan perangkat dial bore gauge dapat digunakan untuk mengukur ukuran lubang, tirus, atau bagian yang tidak bundar. Dial bore gauge harus dihubungkan pada penopang keras untuk mencegah getaran dan tingkat akurasi yang lebih rendah daripada yang diperlukan. Gunakan dial bore gauge pada kisaran gerakan sekecil mungkin.
Cara Penggunaan Dial Bore Gauge
Referensi :
Sasongko. 2013. Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif. Jakarta. Kementerian Pendidikan & Kebudayaan
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.
Duis aute irure dolor in reprehenderit in voluptate another link velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur.
No comments:
Post a Comment